Comunicati Stampa - Ramazan Arjuna : "Seperti mimpi buruk!"
Ramazan Arjuna : "Seperti mimpi buruk!"
Musim 53 telah resmi berakhir, sepertinya ini bukan musim yang baik bagi pembalap nasional kebanggaan Indonesia Ramazan Arjuna.
Pada ajang season series F4 Southeast Asia di seri pamungkas GP Singapore yang sangat menentukan ini, Ramazan Arjuna menempati posisi runner-up dibawah rekan satu tim Deni Marcello, yang membuatnya harus rela untuk tidak memperoleh gelar season series untuk pertama kalinya.
Suksesnya Deni Marcello menjuarai balapan terakhir di sirkuit Marina Bay tersebut terbilang dramatis, membuat Ramazan Arjuna hanya berhasil menempati posisi ke empat pada klasemen akhir, sementara Marcello merebut posisi ke tiga dengan jarak selisih poin hanya 1 poin saja....
"benar-benar seperti mimpi buruk!, saya gagal meraih trophy di musim ini, nampaknya 6 kemenangan yang saya dapatkan itu tidaklah cukup, terlalu banyak DNF, dan itu sangat buruk! .. apapun itu saya mengucapkan selamat kepada rekan satu tim saya Deni Marcello untuk kesuksesannya meraih trophy juara umum ke 3 , dan juga teman saya Aditya Permana yang tampil sangat konsisten di musim ini dan berhasil menjadi Runner-up!, selamat!"