Pressemitteilungen - Pentingnya regenerasi untuk kemajuan prestasi pembalap-pembalap Indonesia
Pentingnya regenerasi untuk kemajuan prestasi pembalap-pembalap Indonesia
Mencari bibit bibit muda pembalap yang berpotensi bukanlah hal yang mudah, sama tidak mudahnya juga membina pembalap-pembalap muda tersebut, menggali potensi maksimal sampai menjadi pembalap yang mampu berlaga di level atas dan bersaing dengan pembalap-pembalap kelas dunia.
Hal tersebut tentunya perlu menjadi perhatian khusus bagi IMI/IMO jika ingin menghasilkan pembalap berkualitas yang mampu berkompetisi di level tertinggi dan membawa harum nama Indonesia di kancah Internasional!.
Melihat kondisi saat ini, kita punya harapan besar pada Alex Pratama sebagai pembalap terbaik yang dimiliki Indonesia, juga Hendrik Pramuditya yang jika dilihat dari segi usia memiliki potensi besar menjadi andalan Indonesia di masa depan.
Di level U21 lah sebenarnya stock pembalap kita kekurangan. Jika di musim lalu kita punya trio Rangga Mone, Rimata Haryanto, dan Hendrik, musim ini agaknya kita kesulitan menemukan pembalap muda, mungkin hanya David Saputra yang paling memenuhi kriteria, ada juga pembalap berusia 18 tahun Muhammad Fadli yang mempunyai potensi namun masih perlu kita lihat konsistensi nya. Jangan sampai bibit bibit muda ini layu sebelum berkembang seperti pembalap muda Silvina Apriyanti yang memiliki bakat dan sempat berlaga di A1 GP U21 namun sayang sekali kariernya berhenti terlalu cepat.
Kita berharap dengan regenerasi yang terus berkelanjutan, mungkin akan muncul 'The Next'Erick Syah pembalap Indonesia yang mampu tampil berlaga di Formula 1 suatu saat nanti.